Tips Daerah Yang Cocok Untuk Dibangun Gedung Walet

Karena itu penentuan lokasi pengembangan sangat panting. Pasalnya ada daerah yang ekstrim sangat tidak cocok. Di daerah tidak cocok, walet tetap ada tapi tidak bisa berkembangbiak. Berdasarkan perilaku dan kebiasaan hidup, ada beberapa ciri lahan yang dianggap cocok, di antaranya.

1. Daerah basah yang mempunyai musim hujan lebih dari enam bulan dalam setahun 
2. Daerah hujan tropis 
3. Daerah pertanian yang subur, beririgasi baik sehingga banyak air 
4. Daerah perikanan yang terdapat banyak tambak, kolam, atau genangan air berupa rawa 
5. Daerah dataran rendah sampai ketnggian 300 m di atas permukaan laut 
6. Daerah yang tidak erlalu banyak angin kencang 
7. Daerah yang belum terpolusi oleh industri 8. Daerah yang tidak banyak terdapaz musuh alami walet, seperti elang, kelelawar, atau burung hantu 

Walet senang tinggal di daerah yang basah dan lembap. Namun, bukan berarti ia menyukai daerah pegunungan. Burung ini tidak tahan dingin. Terlebih hawa dingin merasuk ke dalam rumah walet, dipastikan burung akan pindah. Menurut penelitian yang dilakukan Dr. Boedi Maranata, ahli dan praktisi walet, walet lebih banyak di daerah ketinggian 300m dari permukaan laut. Di ketinggian itu suhu udara berkisar 28-30 C . Inilah ketinggian dan temperatur ideal untuk membudidayakan walet. Kesesuaian daerah terkait area dengan ketersediaan pakan berupa Serangga Yang berasal dari alam. Daerah pengembangan dituntut yang bisa menyediakan pakan dalam jumlah melimpah sepanjang tahun.